GenPI.co Sultra - Sejumlah penyerang tengah yang dipanggil Shin Tae-yong belum mampu membuktikan tajinya. Utamanya saat berlaga SEA Games 2021 dan Piala AFF 2020.
Mereka adalah Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo, Hanis Saghara, Ezra Walian, dan Irfan Jauhari.
Lima pemain itu disebut belum bisa memenuhi harapan publik sepak bola di Indonesia.
Nah, sejumlah striker berpengalaman bisa menjadi jawaban atas persoalan karena kenyang pengalaman dan kualitas skill yang tidak perlu diragukan lagi.
Berikut empat penyerang tengah yang bisa diberi kesempatan membela Timnas Indonesia untuk beberapa waktu ke depan.
Meski berusia 34 tahun, Ilija Spasojevic mampu mempersembahkan gelar juara untuk Bali United di Liga 1 2021/2022.
Spasojevic yang sedang on fire mampu mencetak 23 gol. Luar biasa.
Belum lagi, dia kaya pengalaman karena sempat membela klub besar, seperti; PSM Makassar, Persib Bandung dan, Bhayangkara FC.
Bahkan, pemain asal Montenegro berkebangsaan Indonesia ini pernah membela Timnas Indonesia sebelum era Shin Tae-yong.
Samsul Arifin menjadi striker andalan Persebaya Surabaya dengan total sebelas gol yang dicetaknya.
Meski usianya sudah 37 tahun, Samsul tampaknya memenuhi selera Shin Tae-yong dari cara bermainnya.
Hingga saat ini, dia tetap menunjukkan agresifitasnya seperti saat masih muda.
Umurnya sudah 33 tahun. Tetapi, penyerang berkaki kidal ini memiliki karakter agresif. Bahkan, kini dirinya terlihat lebih matang secara psikis.
Meskipun, bersama PSM makasar hanya mencetak satu gol bersama PSM Makassar.
Namun, Ferdinand Sinaga tetap bisa diperhitungkan karena pengalaman internasionalnya cukup kenyang.
Jika Shin Tae-yong memanggil Beto Goncalves masuk Timnas, bisa dipastikan dia bakal menyandang pemain tertua dengan usia 41 tahun.
Meski sudah sepuh, dia mampu menjadi top scorer Liga 2 saat membela Persis Solo promosi, lho.
Jangan lupa, beto sempat menjadi andalan lini depan Timnas Indonesia di era Luis Milla dan tampil meledak di Asian Games 2018 di Indonesia. (*)