GenPI.co Sultra - Basarnas Kendari berhasil mengevakuasi dengan selamat 29 penumpang kapal yang terombang-ambing di Perairan Siompu, Buton Selatan (Busel) karena mesin mati.
Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi mengatakan, pihaknya menerima laporan pada 17.00 WITA bahwa ada kapal mati mesin yang hendak berlayar dari Kecamatan Batu Atas, Buton Selatan menuju Kota Baubau.
”Namun mengalami mati mesin di Perairan Siompu,” katanya, Rabu (13/4).
Pukul 17.20 WITA Tim Penyelamat Pos SAR Baubau diberangkatkan menggunakan perahu karet menuju lokasi keberadaan kapal.
”Pada pukul 18.03 WITA Tim Penyelamat Pos SAR Baubau menemukan longboat tersebut beserta 29 orang penumpang dalam keadaan selamat,” terangnya.
Kapal tersebut berhasil ditemukan sekitar 1,43 mil laut arah utara timur laut dari lokasi terakhir keberadaan kapal.
Usai ditemukan, maka pada pukul 18.30 WITA seluruh korban berhasil dievakuasi ke Tanjung Masiri, Kecamatan Batauga, Buton selatan.
Berikut daftar korban selamat kapal penumpang yang mengalami mati mesin.
1.La Ode Herman, 29, (nahkoda kapal)
2. La Andi, 22, (ABK GT 7)
3. Hendi, 34, (ABK GT 7)
4. La Pila, 21, (ABK GT 7)
5. La Budi, 40, (ABK GT 7)
6. Aris, 20, (ABK GT 7)
Sementara 23 orang lainnya merupakan penumpang kapal.
1. Mulyati, 52
2. La Muhma, 58
3. Andi Wanti, 28
4. Nina, 23
5. Heni, 32
6. Alfati, 4
7. Razia, 2
8. Susi, 20
9. Sinar, 10
10. Alizia, 9
11. Putri, 7
12. Wa Ode Rusiana, 58
13. Wa Mida, 60
14. Wa Ode Firna, 7
15. Wa Dema, 40
16. Yani, 33
17. Nur Hikma, 12
18. Tri Febriani, 8
19. Riski Ahmad, 12
20. Bilal, 33
21. Acik, 30
22. La Ode Harimana, 50
23. Willi, 23. (ant)