GenPI.co Sultra - Bulan suci Ramadan 1443 H biasanya identik dengan santapan sahur dan berbuka puasa. Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir disebut sangat suka dengan timun dan sambal.
Bagi Sulkarnain, menu berbuka puasa favoritnya adalah kurma dan buah.
”Kalau berbuka biasanya kurma, air hangat, dan juga konsumsi banyak buah, baik itu buah iris ataupun es buah,” ucap dia saat diwawancarai di rumah jabatannya, Jumat (15/4).
Dia menuturkan, selama berpuasa cairan dalam tubuh berkurang sehingga perlu mengonsumsi banyak air dan buah.
Sementara menu makan sahur favoritnya, kata Sulkarnain, yaitu ikan kering tumis asem.
Menurutnya, hidangan tersebut bisa membangkitkan selera dan nafsu makannya menjelang akhir Ramadan.
”Karena kadang-kadang kalau makan makanan yang seperti biasa kan monoton, ya. Nah makanya saya pesan sama ibu untuk dibuatkan ikan kering tumis asem,” jelas dia.
Sejauh ini, lanjut Sulkarnain, dia bersyukur karena tidak memiliki pantangan makanan.
”Alhamdulillah, sampai hari ini tidak ada pantangan makan makanan tertentu,” kata dia.
Tempat yang sama, istri Wali Kota Kendari Sri Lestari mengungkapkan, suaminya cenderung mengonsumsi semua jenis makanan.
”Bapak tidak rewel jadi makan apa saja sih, ikan masak, ikan goreng, tempe, dan lain-lain,” tuturnya.
Selain itu Sri menambahkan, timun dan sambal juga merupakan hidangan yang wajib ada di atas meja.
”Pasti, timun dan sambal harus ada,” tutupnya.