GenPI.co Sultra - Menyambut Hari Buruh Internasional, sebanyak 12 tim futsal dari sejumlah perusahaan di Sulawesi Tenggara (Sultra) bertanding pada 14-16 April 2022.
Ketua Asosiasi Futsal Sulawesi Tenggara Abdul Latif mengatakan, ajang tersebut bertujuan membangun karakter dan sportivitas antar pekerja atau buruh dan serikat pekerja di berbagai perusahaan.
”Sebagai ketua asosiasi mengapresiasi gagasan ini, karena bagi saya semangat memperingati hari buruh internasional mutlak didorong,” katanya.
Bahkan, Latif menegaskan momentum peringatan tahunan tersebut harus difasilitasi dan diisi dengan kegiatan-kegiatan positif.
”Sehingga teman teman pekerja atau buruh dapat menikmati dan merasakan arti hari buruh yang sesungguhnya,” ujar pria yang Direktur Utama Bank Sultra.
Kadis Nakertrans Sultra LM Ali Haswandy menjelaskan, penetapan 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional berdasarkan Kepres nomor 24/2003.
”Momentum ini bisa dimanfaatkan untuk membangun kebersamaan antar pelaku hubungan industrial agar lebih harmonis,” jelasnya.
Ali mengungkapkan, ada tiga poin yang menonjol pada era reformasi dalam hubungan industrial.
”Yaitu penghargaan terhadap hak asasi manusia, demokratisasi di tempat kerja, dan pelibatan pemangku kepentingan dalam pembuatan kebijakan,” ungkapnya.
Imbuh dia, melalui tema May Day ’Ketupat May Day’, dirinya mengajak pada momentum tersebut bisa dirayakan dengan penuh kegembiraan dan kekeluargaan.
”Harapan saya melalui kegiatan Liga Futsal ini kita dapat meraih kemenangan dan mengutamakan silaturahmi menuju indsustrial peace,” pungkasnya.
Diketahui, terdapat 12 tim futsal yang mengikuti turnamen tersebut, diantaranya; Serikat Pekerja Bank Sultra, PT Antam, PT Pegadaian, PT VDNI, BPJS TK, PT OSS, PT PLN, SBSI, Hotel Claro dan KSPN. (ant)