Anak Tumbuh Cebol Tinggi, BKKBN Sultra Gandeng Media Massa

21 April 2022 08:00

GenPI.co Sultra - Media massa di Sulawesi Tenggara (Sultra) dilibatkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) setempat dalam penanganan angka cebol.

Kepala BKKBN Sultra Asmar menuturkan, keterlibatan media sangat penting dalam menyebarluaskan informasi.

”Utamanya terkait upaya yang harus dilakukan pemerintah dalam percepatan penanganan stunting,” kata dia, Selasa (19/4).

Dia menjelaskan, keberadaa media massa turut menyukseskan program penanganan kekerdilan dan program Pembangunan Keluarga dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) 2022.

”Media massa itu mitra strategis bagi BKKBN dalam menyukseskan setiap program strategis kami, termasuk Bangga Kencana,” jelasnya.

Dirinya optimis, dukungan media massa melalui berbagai pemberitaan akan lebih mendekatkan dan semakin akrab di telinga masyarakat.

Sambung dia, berdasarkan hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021 angka prevalensi cebol masih tinggi di Sultra yaitu sebesar 30,2 persen.

”Sultra termasuk lima besar angka stunting tertinggi di Indonesia,” terangnya.

Bahkan dia menyebut ada kabupaten yang mencapai 45,2 persen. Artinya, anak di daerah tersebut bahkan hampir setengahnya mengalami tumbuh cebol.

Ironisnya, sumber makanan bergizi di Sulawesi Tenggara cukup melimpah.

”Saya berharap di Sultra agar target penurunan stunting sebesar 25,58 di Tahun 2022,” katanya. (ant)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULTRA