GenPI.co Sultra - Satu pekan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari menyebut belum terjadi lonjakan penumpang.
”Kondisi lonjakan penumpang sampai dengan hari ini belum terjadi,” ungkap Kepala KSOP Kendari Agus Winartono saat diwawancarai di Pelabuhan Nusantara Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (25/4).
Padahal, kata dia, KSOP Kendari telah memprediksi lonjakan penumpang terjadi di hari ke tujuh sebelum Lebaran.
”Kita tetap tunggu, kemungkinan nanti tanggal 29, hari Sabtu,” kata Agus.
Dia menuturkan, pihaknya tetap bersiap siaga mengantisipasi apabila terjadi overload atau kelebihan penumpang.
”Total armada kapal yang kami siapkan itu ada 43 dan yang beroperasi baru sekitar 27,” ujarnya.
Apabila sarana yang disediakan kurang dan penumpang masih melebihi kapasitas, maka KSOP Kendari akan menyampaikan hal tersebut ke pusat.
”Kita akan minta petunjuk, apakah ada dispensasi,” tutur Agus.
Meski begitu, dia menegaskan bahwa sampai saat ini belum terjadi overload dan armada kapal masih memadai.
”Tiap kapal beda-beda kapasitasnya, ada yang muat 700 sampai seribu orang. Tetapi saat ini penumpang belum sampai segitu,” tegasnya.
Sementara itu, anggota DPR RI dapil Sultra Ridwan Bae saat melakukan kunjungan mengapresiasi kinerja KSOP Kendari.
”Saya berterima kasih melihat kinerja para stakeholder yang terkait dengan kegiatan Ramadan,” ujar dia.
Menurut dia, banyak masalah yang terjadi pada saat mudik, antara lain kelebihan kapasitas serta masyarakat yang mengabaikan rambu-rambu mudik.
”Saya mengimbau agar masyarakat mengikuti rambu-rambu ketika mudik, perhatikan cuaca, serta jangan membawa senjata tajam,” tandasnya.