GenPI.co Sultra - Warga Binaan Pemasyarakatan alias narapidana (napi) di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara (Sultra) diajak untuk terus berkarya.
Para napi diharapkan mampu menghasilkan produk kreatif selama menjalai masa tahanan.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sultra Muslim menerangkan, pihaknya rutin memberikan pembinaan keterampilan kepada WBP.
”Tujuannya agar warga binaan bisa produktif ketika keluar dari lapas,” terangnya.
Muslim menyebut, pembinaan yang dilakukan kepada WBP diakui sudah mengarah kepada latihan produktivitas.
”Makanya pada Hari Ulang Tahun Pemasyarakatan tahun ini, itu kita diwajibkan untuk One Day One Prison’s,” sebutnya.
Dia mengatakan, beberapa UPT yang memberikan pembinaan keterampilan kepada warga binaan salah satuny adalah Lapas Kelas IIA Kendari.
”Lapas Kendari memberikan pembinaan keterampilan membuat batako, sayuran hidroponik, dan budidaya ikan,” katanya.
Sementara, Lapas Perempuan Kelas III Kendari memberikan pelatihan keterampilan tata boga, kecantikan, hidroponik, menjahit, merajut, menganyam.
”Termasuk kerajinan tangan bekerja sama dengan Crafter Sultra,” pungkasnya. (ant)