GenPI.co Sultra - Guna memastikan kondisi seluruh pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kendari, pihaknya melakukan deteksi dini Covid-19 menggunakan tes usap antigen.
Lapas Kendari bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat melakukan uji usap kepada 109 orang.
Kepala Lapas Kendari Abdul Samad Dama menjelaskan, kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan instruksi Kemenkumham.
Apalagi saat ini di sejumlah daerah marak peningkatan penyebaran virus corona, utamanya varian baru omicron.
”Pimpinan kami di pusat membuat surat edaran imbauan kepada kami supaya melakukan antisipasi atau deteksi dini terhadap seluruh pegawai,” katanya, Senin (14/2).
Apalagi, seluruh pegawai di lapas merupakan garda terdepan dalam menjaga dan melindungi warga binaan di dalam tahanan.
”Apalagi, di lapas ini banyak warga binaan yang kita harus jaga dan kita pastikan mereka terlindungi dari Covid-19,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum menyebut total sementara 386 orang terpapar Covid-19.
”320 isolasi mandiri dan 66 orang menjalani perawatan di rumah sakit,” bebernya.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar mengikuti vaksinasi hingga dosis ketiga.
”Inilah upaya kita yang harus dilakukan demi mencegah Covid-19 dan varian baru Omicron,” pungkas dia. (ant)