GenPI.co Sultra - Pembukaan Kendari Expo yang menjadi bagian dari Hari Ulang Tahun (HUT) ke-191 Kota Kendari dimeriahkan tari kolosal yang dibawakan 200 pelajar SMP.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir sangat mendukung pelestarian budaya sejak dini.
”Sehingga tidak mudah tergerus oleh budaya dari luar,” katanya, Selasa (11/5) malam.
Sulkarnain menyebut, tarian kolosal yang ditampilkan menggambarkan begitu luar biasa kekayaan yang dimiliki.
Hal tersebut membuktikan Kendari tidak hanya memiliki kekayaan sumber daya alam, tetapi juga kekayaan budaya dan kekayaan adat istiadat.
”Saya kira budaya kita tidak kalah dengan daerah-daerah lain dan patut kita banggakan,” sebutnya.
Pada momen tersebut, Sulkarnain meminta warganya untuk menjadikan segala perbedaan sebagai kekuatan.
Termasuk menjadikan modal untuk saling mengisi satu sama lain serta menguatkan demi menghadirkan prestasi yang lebih baik di masa mendatang.
”Mari perbedaan di antara kita yang sudah menjadi keniscayaan takdir Yang Maha Kuasa, kita jadikan sebagai kekuatan untuk saling mengisi satu sama lain, pintanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikmudora) Kendari Makmur menerangkan bahwa 200 penari kolosal merupakan siswa-siswi SMP se-Kota Kendari.
”Tari kolosal yang dikreasikan yang tampilkan mengangkat tema Tari Kolosal Bhinneka Tunggal Ika Sulawesi Tenggara,” pungkasnya. (ant)