GenPI.co Sultra - Wali Kota Kendari H Sulkarnain Kadir meminta warganya ikut terlibat dalam penyusunan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) masa transisi tahun 2023-2026.
Penyusunan RPD masa transisi tahun 2023-2026 ini sedang digarap Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Kendari.
Wali Kota Kendari Sulkarnain mengatakan, RPD akan menjadi acuan pembangunan masa depan.
”Menjadi acuan setelah selesainya masa jabatan wali kota dan wakil wali kota periode 2017-2022," kata dia dalam Forum Konsultasi Publik RPD Kendari 2023-2026, Selasa, (15/2).
Pada kesempatan tersebut, dia meminta masyarakat Kendari turut terlibat dalam penyusunan RPD karena akan menjadi acuan kepala OPD hingga kelurahan dalam menjalankan pemerintahan.
”Pelibatan masyarakat agar bisa memberikan kritik dan masukan terhadap dokumen perencanaan ini,” jelasnya.
Usai jabatan wali kota dan wakil wali kota berakhir tahun 2022, pemerintah provinsi akan menunjuk pejabat untuk melanjutkan pemerintahan dan aktivitas pembangunan Kota Kendari.
”Sehingga harus ada RPD yang menjadi acuan selama dalam masa transisi sampai terpilihnya wali kota selanjutnya," terangnya.
Sementara, Kepala Bappeda Kota Kendari Ridwansyah Taridala menyampaikan, RPD periode 2023-2026 mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2005-2025.
”Tentunya dengan menyesuaikan terhadap perkembangan dan kemajuan kota. Dan dokumen ini sangat penting karena Akan menjadi buku pintar atau pedoman wali kota terpilih nantinya,” pungkas dia. (*)