GenPI.co Sultra - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) mencanangkan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) agar program imunisasi berjalan cepat dan tepat waktu.
Staf Ahli Gubernur Sultra Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Harmin Ramba mengatakan, pencanangan BIAN diharapkan dapat memotivasi dan mendukung 17 kabupaten/kota se-Sultra.
”Bagaimana mendukung kabupaten/kota supaya proses imunisasi bisa berjalan lebih cepat dan tepat waktu, baik dari sisi kebijakan anggaran maupun regulasi, katanya, Rabu (18/5).
Kepala Dinas Kesehatan Sultra Putu Agustin Kusumawati mengatakan, BIAN merupakan upaya pemerintah memberikan imunisasi yang dilaksanakan secara terintegrasi
Pelaksanaan tersebut meliputi kegiatan imunisasi tambahan berupa pemberian satu dosis imunisasi campak rubella secara massal tanpa memandang status imunisasi sebelumnya.
”Sasarannya anak usia sembilan bulan sampai sampai satu tahun,” jelasnya.
Agustin menerangkan, pelaksanaan BIAN dilaksanakan di semua fasilitas kesehatan. Termasuk pos-pos imunisasi lainnya selama 30 hari kerja.
”Dan kegiatan imunisasi kejar berupa pemberian satu atau lebih jenis imunisasi polio, IVP, DPT-HB-HIB untuk melengkapi status imunisasi anak usia 12 sampai 59 bulan,” terangnya.
Sambung dia, jumlah sasaran BIAN di Sultra untuk imunisasi campak rubella sebanyak 663.958 anak.
Sedang sasaran kejar IPV sebanyak 147.045 anak, OPV 68.751 anak, jumlah setoran kejar DPT-HB-HIB sebanyak 43.475 anak.
”Dengan target di atas 95 persen merata di semua wilayah Sultra,” pungkasnya. (ant)