GenPI.co Sultra - Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kendari Siti Ganef mengimbau orang tua agar mengajari anak pendidikan seksual sejak dini.
Menurut dia, hal tersebut merupakan cara mencegah anak menjadi target kekerasan seksual yang marak terjadi.
Ganef mengatakan, orang tua perlu memberitahukan anak bagian pribadi dan tubuh sensitif mana yang tidak boleh disentuh orang lain.
”Seperti dada, organ vital, paha, pantat, itu semua tidak boleh disentuh orang lain kecuali ibu,” ucap Ganef kepada GenPI.co Sultra, Jumat (20/5).
Selain itu, orang tua perlu mengajari anak untuk menolak dan berani berkata tidak pada orang asing bahkan yang sudah dikenal.
Sebab tutur Ganef, pelaku kejahatan kekerasan seksual bukan hanya dari orang-orang yang tidak dikenal, namun juga orang terdekat.
”Apalagi anak-anak sering menjadi korban, karena mereka belum mengetahui apakah itu sesuatu yang baik atau tidak,” tuturnya.
Yang paling penting, lanjut dia, adalah membangun komunikasi yang baik antara orang tua dan anak.
”Sesibuk-sibuknya orang tua, harus menyempatkan waktu untuk berkomunikasi dengan anak, mendengarkan cerita mereka,” ujar Ganef.
Dengan membangun komunikasi serta memberikan perhatian kepada anak, maka anak akan merasa nyaman mengeluarkan keluh kesah mereka.
”Kalau mereka nyaman curhat dengan kita sebagai orang tua, maka kita bisa memahami mereka dan tahu apa yang menjadi kebutuhannya,” pungkasnya.