GenPI.co Sultra - Generasi muda atau milenial di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) diharapkan ikut terlibat dalam membangun sektor pertanian sistem organik penuh.
Wali Kota Kendari Sulkarain Kadir menuturkan, pertanian diharapkan mampu menjadi daya tarik bagi generasi muda.
”Sehingga tidak lagi berpikir mau ke kota saja untuk mencari pekerjaan,” tuturnya disela panen padi sawah di daerah Amohalo, Selasa (7/6).
Sulkarnain mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari bersama Bank Indonesia (BI) Sultra bekerja sama mendorong pertanian sistem organik penuh.
Utamanya di daerah Amohalo, Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga.
”Di tengah kita sudah ada peluang kesempatannya (mengembangkan) pertanian organik, hanya memang ini butuh kesungguhan,” katanya.
Dirinya mengaku mendukung penuh pertanian organik di kawasan tersebut.
Bahkan pihaknya akan menganggarkan bantuan sapi secara bertahap dengan jumlah seratus ekor pada 2023.
Sulkarnain menyebut, pertanian organik sangat baik karena berbeda dengan sistem kimiawi yang dapat merusak lingkungan.
”Ada efisiensi mengurangi biaya karena tidak lagi menggunakan pupuk yang biasanya petani beli” pungkasnya. (ant)