GenPI.co Sultra - Kabupaten Konawe menjadi daerah dengan realisasi investasi 2021 tertinggi ke-7 se-Indonesia dengan nilai Rp20,06 triliun.
Menjadi yang terbaik se-Sulawesi Tenggara (Sultra) dan masuk tujuh besar nasional membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe layak menerima penghargaan.
Apresiasi tersebut diberikan oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang diserahkan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa mengatakan, penghargaan ini merupakan keberhasilan seluruh elemen masyarakat di Konawe.
Utamanya atas dukungan dan bantuan dalam memberikan kenyamanan berinvestasi di daerah.
”Sehingga para investor mau menanamkan modalnya di daerah ini,” kata dia, Rabu (16/2).
Terang Kery, investasi di Konawe didominasi industri tambang di Morosi serta ditopang beberapa sektor lainnya.
Dua perusahaan tambang besar di Sultra tersebut adalah PT Obsidian Stainless Steel (OSS) dan PT Virtue Dragon Nickel Industri (VDNI).
”PT OSS menghasilkan investasi sebesar Rp15,773 triliun. Sedang PT VDNI sebesar Rp4,009 triliun,” ungkapnya.
Diketahui, sepuluh kabupaten/kota dengan realisasi investasi tertinggi nasional di antaranya; Kabupaten Bekasi Rp43,27 triliun dengan 3.402 proyek, Kota Surabaya Rp29,22 triliun dengan 4.030 proyek.
Kabupaten Halmahera Tengah Rp28,81 dengan 51 proyek, Kabupaten Morowali Rp28,78 triliun dengan 141 proyek.
Kabupaten Karawang Rp26,63 triliun dengan 1.301 proyek, Kabupaten Mimika Rp20,60 dengan 85 proyek,
Kabupaten Konawe Rp20,06 triliun dengan 122 proyek, Kota Balikpapan Rp19,60 triliun dengan 1.585 proyek.
Kota Cilegon Rp17,80 triliun dengan 338 proyek dan Kabupaten Gersik Rp16,76 dengan 1.344 proyek. (ant)