GenPI.co Sultra - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari menyampaikan, sebanyak 257.088 orang belum mendapatkan dosis penguat alias booster.
Padahal, saat ini Kota Kendari masuk dalam status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 pascalonjakan kasus positif Covid-19.
Kepala Dinkes Kota Kendari Rahminingrum menuturkan, booster baru menyasar 8.059 orang dari 265.147 target sasaran.
”Cakupan vaksinasi booster di Kendari sudah mencapai 8.059 orang atau 3,51 persen dari target sasaran,” tuturnya, Kamis (17/2).
Vaksinasi dosis penguat tersebut diberikan kepada tenaga kesehatan, pelayan publik, lanjut usia serta masyarakat umum dan rentan.
Sementara itu, dia menerangkan bahwa vaksinasi dosis pertama mencapai 253.152 atau 95,48 persen dan dosis kedua 168.242 atau 63,45 persen dari sasaran.
Guna memenuhi target sasaran, dinkes terus memacu vaksinasi di semua layanan publik.
”Harapannya ketahanan komunal dari Covid-19 dan varian baru omicron akan terbentuk,” ucapnya.
Rahminingrum meminta masyakat untuk datang ke pusat layanan vaksinasi, utamanya bagi yang belum melakukan vaksinasi.
”Vaksinasi dan protokol kesehatan harus dilakukan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 dan omicron,” pungkasnya. (ant)