Gara-gara Omicron, Stok Disinfektan BPBD Baubau Mengkhawatirkan

19 Februari 2022 10:00

GenPI.co Sultra - Merebaknya informasi penyebaran Covid-19 varian omicron membuat BPBD Baubau kewalahan memenuhi permintaan penyemprotan cairan disinfektan.

Stok cairan kimia yang ada saat ini pun menipis dan diklaim tidak akan cukup hingga akhir Februari.

Kepala Pelaksana (Kalaks) BPBD Baubau La Ode Muslimin Hibali mengatakan, cairan disinfektan yang digunakan saat ini merupakan stok sisa tahun 2021.

”Stok cairan disinfektan kami kemungkinan tidak cukup lagi sampai akhir bulan ini karena banyak permintaan,” katanya, Jumat (19/2).

Pihaknya pun berencana akan meminta lagi penambahan cairan disinfektan.

”Tetapi untuk sekarang ini belum ada penambahan karena anggarannya dari dana Biaya Tak Terduga(BTT),” jelasnya seperti dikutip RRI.

Muslimin mengakui dalam sekali semprot, petugas dapat menghabiskan sedikitnya lima tangki cairan disinfektan atau setara delapan liter.

”Ini karena area penyemprotan rata-rata cukup luas,” ungkapnya.

Permintaan kebanyakan datang dari sekolah, lembaga, maupun kantor-kantor instansi pemerintah.

”Saat ini ada permintaan penyemprotan dari Kantor Pos dan serta kantor DPUPR karena untuk Dinas PUPR ada dua pegawainya terkonfirmasi,” tutupnya. (*)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULTRA