Gelombang Tinggi 4 Meter di Perairan Sultra, BMKG: Waspada!

19 Juli 2022 02:00

GenPI.co Sultra - Gelombang air laut atau ombak setinggi empat meter bakal terjadi di sekitar perairan Sultra hingga beberapa hari ke depan.

Peringatan dini tersebut disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Kelas II Kendari.

Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari Faizal Habibie menyebut, peringatan dini berlangsung selama empat hari.

BACA JUGA:  Gelombang Tinggi 4 Meter, BMKG: Nelayan kecil Jangan Melaut!

Diperkirakan ombak setinggi empat meter akan berlangsung pada 17-20 Juli 2022 pukul 20.00 WITA.

”Hal itu disebabkan pola angin, umumnya dari Timur ke selatan dengan kecepatan dua sampai 25 knot,” terangnya.

BACA JUGA:  3 Nelayan Digulung Ombak di Perairan Kolaka, Kondisinya Hamdalah

Ungkap dia, kecepatan angin tertinggi terpantau di sejumlah perairan, di antaranya perairan Banggai bagian selatan, Manui Kendari bagian timur.

Kemudian Baubau bagian Utara, perairan Utara dan Selatan Wakatobi bagian timur, serta Laut Banda timur Sultra.

BACA JUGA:  3 Pemancing Ikan di Teluk Kendari Digulung Ombak, 1 Korban Hilang

Sementara gelombang tinggi dibagi menjadi dua ketinggian, yakni 1,25-2,5 meter.

Gelombang tinggi berpeluang terjadi di perairan Teluk Tolo, Manui Kendari bagian Barat, Baubau bagian Selatan dan Perairan Wakatobi bagian Barat.

Sedang ketinggian 2,5-4,0 meter berpeluang terjadi di perairan Manui Rbagian Timur, Baubau Bagian Utara, perairan Utara Wakatobi.

”Termasuk perairan selatan Wakatobi bagian Timur dan laut Banda Timur Sultra,” ungkapnya.

Faizal mengimbau seluruh masyarakat yang beraktivitas di sekitar perairan tersebut agar meningkatkan kewaspadaan.

”Dimohon masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar selalu waspada,” imbaunya. (mcr6/jpnn)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULTRA