GenPI.co Sultra - Kementerian Perhubungan meminta kapal penumpang penyeberangan rute Pelabuhan Bungkutoko, Kota Kendari-Kabupaten Wakatobi, Sultra ditambah.
Hal itu diungkapkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melakukan kunjungan kerja meninjau Pelabuhan Bungkutoko di Kota Kendari.
Pada kesempatan itu, Menhub menyinggung sedikitnya jumlah penumpang yang menyeberang ke Kabupaten Wakatobi.
Pembantu Presiden Jokowi itu mengaku heran dengan kapal swasta yang lebih mahal sekitar Rp150 ribu sekali jalan, justru lebih banyak penumpang.
Maka dari itu, Kemenhub berkomitmen untuk melakukan perbaikan terkait jumlah kapal penumpang.
”Saya akan tugaskan untuk melakukan mapping. Ini akan menjadi perhatian,” kata Budi Karya.
Dari segi waktu, para penumpang juga mengeluhkan lamanya jadwal penyeberangan kapal dari Wakatobi ke Kendari.
Di mana, kapal berangkat 12 hari sekali perjalanan penyeberangan.
Gubernur Sultra Ali Mazi menjelaskan, selain Pelni ada penyeberangan lain yang menuju Kabupaten Wakatobi
”Yakni, melalui pelabuhan Nusantara Kendari,” katanya kepada Menhub Budi Karya. (ant)