Harga Masih Undervalued, BRI Lakukan Buyback Saham Rp3 Triliun, Wow

26 September 2022 18:40

GenPI.co Sultra - PT Bank Rakyat Indonesia atau BRI melakukan aksi korporasi buyback saham dengan total anggaran Rp3 triliun.

BRI telah memperoleh persetujuan pemegang saham pada 1 Maret 2022 lalu melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Aksi korporasi tersebut prosesnya dilaksanakan dalam kurun waktu 18 bulan sejak disetujui atau mulai 1 Maret 2022 hingga 31 Agustus 2023.

BACA JUGA:  Timnas Indonesia U16 Banjir Bonus Miliaran, Setelah Jokowi, Sekarang Bos BRI

Head of Research Mirae Sekuritas Indonesia Hariyanto Wijaya menuturkan, aksi korporasi buyback saham BBRI tersebut menunjukkan keyakinan manajemen.

”Bahwa harga sahamnya saat ini masih undervalued,” tuturnya.

BACA JUGA:  BRI Dukung Ribuan Klaster Usaha Binaan untuk Memperluas Akses Pasar UMKM

Hariyanto Wijaya dan Analis Mirae Asset Sekuritas Jennifer A Harjono dalam riset bulanannya meyakini, kinerja sektor keuangan akan tetap tangguh di tengah kenaikan harga BBM.

”Hal ini didukung meningkatnya pertumbuhan kredit seiring dengan pemulihan ekonomi,” jelasnya, Selasa, (6/9).

BACA JUGA:  BRI Gandeng AYO SRC demi Perkuat Ekosistem UMKM

Dia menilai, BBRI akan mendapat keuntungan dari pengetatan kebijakan moneter.

”Dengan kenaikan suku bunga, Mirae Asset Sekuritas memperkirakan margin bunga bersih alias Net Interest Margin (NIM) BBRI akan meningkat,” terangnya.

Sementara itu, Direktur Keuangan BRI Viviana Dyah Ayu menyebut bahwa tujuan buyback saham oleh BRI untuk meningkatkan sense of ownership pekerja BRI atau Insan BRILian terhadap perseroan.

Lanjut dia, hal tersebut dapat mendongkrak kinerja secara fundamental.

”Tujuan dari aksi korporasi tersebut digunakan untuk program kepemilikan saham bagi para pekerja BRI, yaitu melalui program Employee Stock Allocation (ESA) atau Employee Stock Option Plan (ESOP),” pungkasnya. (*)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULTRA