GenPI.co Sultra - Seorang penambang pasir yang hilang di Sungai Konaweha, Konawe Selatan berhasil ditemukan, namun sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Korban Syaiful, 29, ditemukan Basarnas Kendari sekitar dua kilometer dari lokasi menambang pasir.
Humas Basarnas Kendari Wahyudi mengatakan, korban ditemukan pada Selasa, (11/10).
Setelah berhasil ditemukan, jasad Syaiful langsung dievakuasi menuju rumahnya di Desa Tetenggabo, Kecamatan Sabulakoa, Konawe Selatan.
”Langsung diserahterimakan kepada pihak keluarga,” katanya.
Diberitakan, korban terseret arus saat hendak pergi untuk menambang pasir di seberang sungai pada Senin, (10/10).
Syaiful berenang hendak menyeberang sungai, namun di tengah upayanya, korban terseret derasnya arus.
Para penambang pasir yang melihat korban terseret arus mencoba membantu.
Nahas, derasnya arus sungai membuat korban tak bisa ditolong rekan-rekannya.
Sampai pukul 17.30 WITA, Basarnas Kendari melakukan pencarian, tetapi korban belum ditemukan.
Pencarian dilakukan esok hari dan ditemukan sekitar dua kilometer dari lokasi penambangan pasir dalam kondisi meninggal dunia. (mcr6)