GenPI.co Sultra - Seorang warga Konawe di Sulawesi Tenggara atau Sultra menjadi korban petasan rakitan saat merayakan pergantian Tahun Baru 2023. Tangannya hancur.
Korban adalah Mirda Jufri, 34, pria yang bekerja sebagai sekuriti di Kantor Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu, (31/12), sekitar pukul 12.30 WITA.
Tepatnya di Desa Sorue Jaya, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe.
Peristiwa tersebut dibenarkan Kapolresta Kendari Kombes Muhammad Eka Fathurrahman.
”Benar, telah terjadi ledakan petasan pipa menyebabkan satu orang menderita luka,” katanya.
Eka menjelaskan, peristiwa bermula ketika Mirda membuat petasan menggunakan pipa besi yang diisi dengan pentol korek kayu.
Rencananya, petasan itu akan dinyalakan pada saat malam pergantian Tahun Baru 2023.
”Korban memukul pipa yang sudah terisi pentol korek, tiba-tiba pipa mengeluarkan asap,” jelasnya.
Lantaran panik, Mirda menutup pipa dengan tangan. Tak ayal, telapak tangannya mengalami cedera parah.
”Saat ini korban sedang mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Hermina dan rencananya akan dilakukan operasi,” terangnya.
Sementara itu, polisi juga langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). (ant)