GenPI.co Sultra - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Sulawesi Tenggara (Sultra) meningkatkan kapasitas pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) demi membantu memajukan memajukan perekonomian setempat.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala BI Sultra Doni Saptadijaya menjelaskan, pihaknya dari tahun ke tahun terus melakukan pembentukan hingga pembinaan terhadap UMKM.
Utamanya yang tersebar di sejumlah kabupaten dan kota yang ada di Sultra.
”Ini wujud kontribusi BI dalam membantu memajukan perekonomian di Sulawesi Tenggara ini,” jelas Doni, Sabtu (26/2).
Doni menerangkan, UMKM yang dibina terbagi menjadi dua klister, yaitu klaster ketahanan pangan dan klaster pendukung pariwisata, serta komoditas ekspor
”Kemudian kami juga membagi klaster ini ke dalam dua kategori yakni kategori aktif dan kategori klaster bertahap (phasing out),” terangnya.
Beberapa di antaranya adalah; klaster bawang merah di Kabupaten Kolaka Utara yang dibina sejak 2018-2021, klaster padi sawah organik di Kolaka Timur (2020-2023) dan klaster kakao (2017-2020)
Selanjutnya klaster pariwisata di Kabupaten Kolaka (2021-2024), klaster kain tenun di Kabupaten Muna (2017-2019) dan klaster perikanan tangkap di Kabupaten Konawe (2018-2022)
Imbuh dia, pihaknya akan terus mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan perekonomian.
”Salah satunya melalui sektor UMKM guna membantu pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tenggara,” pungkas dia. (ant)