GenPI.co Sultra - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia direncanakan akan bertemu dengan Bupati Konawe Utara (Konut) Ruksamin, Maret 2022.
Agenda kunjungan ke Sulawesi Tenggara (Sultra) itu diungkapkan dalam forum seminar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) IV Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Sabtu (26/2), secara virtual.
Pada kesempatan tersebut, Bahlil berjanji akan mendorong investasi di Konut.
Tentunya dengan berkoordinasi bersama Kementerian ESDM, KLHK, serta Kementerian Koperasi dan UMKM.
”Saya juga akan menghadap Presiden Joko Widodo,” tuturnya.
Dalam seminar yang membahas kebangkitan Indonesia setelah pandemik Covid-19, Bahlil berharap KAHMI terus eksis memperjuangkan kemaslahatan masyarakat dan konsisten membantu kerja pemerintah.
”Utamanya dalam pemulihan ekonomi nasional akibat wabah Covid-19,”kata Bahlil dalam keterangan pers yang diterima, Minggu (28/2).
Sementara itu, Bupati Ruksamin berpendapat jika organisasi KAHMI sangat perlu membentuk badan usaha di sektor pertambangan.
Badan usaha tersebut nantinya akan merekrut tenaga kerja yang selama ini eksis di dunia Pendidikan dan kesehatan, seperti; HMI, Muhammadiyah, NU.
”Di bidang pendidikan sudah dibentuk Universitas Insan Cita Indonesia (UICI). Ke depan perlu adanya dibentuk lembaga di bidang pertambangan,” katanya.
Koordinator Presidium KAHMI Konut itu menyampaikan sejumlah poin terkait potensi daerah yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi ke depan.
Misalnya, potensi 46 miliar metrik ton nikel yang harus mendapatkan perhatian serius sehingga bisa dikelola dengan baik.
”Kami meminta Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatur dengan baik para investor dengan merujuk pada sumber daya alam yang memiliki potensi besar menstimulus pertumbuhan ekonomi,” terangnya. (ant)