BRI Bagikan Dividen Rp 43,94 Triliun, Ini Jadwalnya

17 Maret 2023 17:25

GenPI.co Sultra - PT Bank Rakyat Indonesia alias BRI (Persero) Tbk siap menebar dividen atas kinerjanya yang impresif pada 2022.

Sebelumnya, BRI sudah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023 pada Senin (13/3). 

RUPST BRI tersebut terdiri dari delapan agenda, salah satunya adalah memutuskan dividen payout ratio sebesar 85 persen dari laba bersih konsolidasian pada tahun 2022.

BACA JUGA:  BRI Market Jadi Leader & Best Service pada Euromoney Trade Finance Award 2023

Setelah itu, diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan nilai sebesar Rp 43,94 triliun atau mencapai Rp 288,2 per lembar saham.

Adapun dividen tunai yang dibagikan sudah termasuk jumlah dividen interim yang telah dibagikan perseroan kepada pemegang saham pada 27 Januari 2023 lalu sejumlah Rp 8,60 triliun.

BACA JUGA:  Gerak Cepat, BRI Peduli Salurkan Bantuan Bagi Korban Banjir

Dengan demikian, sisa jumlah dividen tunai yang akan dibayarkan sekurang-kurangnya mencapai sebesar Rp 34,89 triliun atau setiap lembar saham akan mendapatkan dividen tunai sebesar Rp 231,2.

Sedangkan sisanya sebesar 15 persen dari laba tahun 2022 atau senilai Rp 7,67 triliun digunakan sebagai laba ditahan. 

BACA JUGA:  Silicon Valey Bank Kolaps, Begini Pandangan Dirut BRI Sunarso

Dari total dividen yang ditebar perseroan, dividen yang masuk ke dalam kas umum negara dengan kepemilikan saham sekurang-kurangnya 53,19 persen mencapai sekitar Rp 23,15 triliun. 

Sepanjang Januari hingga Desember 2022, BRI Group berhasil mencatatkan laba bersih senilai Rp 51,4 triliun atau tumbuh 67,15 persen secara year on year (yoy) dengan total aset tumbuh double digit sebesar 11,18 persen yoy menjadi Rp 1.865,64 triliun.

Terkait pembagian dividen oleh BRI, Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan bahwa top management perseroan sudah mempersiapkan dan memproyeksikan, setidaknya dalam kurun waktu 3 hingga 4 tahun ke depan, BRI masih berpotensi untuk membayarkan dividen yang tinggi. 

Sebab, saat ini rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) perseroan ditahun 2022 berada di level yang sangat memadai atau mencapai 25,1 persen. 

Rasio ini masih sangat mencukupi untuk meng-cover kebutuhan untuk pertumbuhan bisnis maupun mitigasi risiko.

“Dengan CAR 25,1% dalam pertumbuhan 1 tahun dibutuhkan konsumsi terhadap CAR itu misal kurang lebih 2 persen. Maka rasanya 3 sampai 4 tahun ke depan, BRI layak untuk membagikan dividen yang tinggi,” tegasnya.

Bagi investor pemegang saham emiten bersandi BBRI, untuk mendapatkan dividen BRI, investor dapat menyimak dan mencatat jadwal pembagian dividen di bawah ini:

Tanggal Cum Dividen di Pasar Reguler & Pasar Negosiasi : 21 Maret 2023

Tanggal Ex Dividen di Pasar Reguler & Pasar Negosiasi : 24 Maret 2023

Tanggal Cum Dividen di Pasar Tunai : 27 Maret 2023

Tanggal Ex Dividen di Pasar Tunai : 28 Maret 2023

Tanggal Pencatatan (Recording Date) : 27 Maret 2023

Tanggal Pembayaran : 12 April 2023

Tanggal Penyerahan bukti rekam SKD/DGT : 30 Maret 2023

Setiap 1 (satu) saham akan mendapatkan dividen tunai sebesar Rp231,22 (*)

 

 

 

 

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULTRA