Target BRI Penyaluran 20.000 Unit KPR FLPP di Tahun 2024, Ini Syaratnya!

09 Februari 2024 22:26

GenPI.co Sultra - Permintaan untuk memiliki properti dalam bentuk rumah atau tempat tinggal terus meningkat, termasuk di antara generasi muda.

Dalam menghadapi situasi ini, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertekad untuk kembali memberikan fasilitas pembiayaan kepada pelanggannya melalui program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Sejahtera Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Terkait dengan hal tersebut, Handayani, Direktur Bisnis Konsumer BRI, mengungkapkan bahwa BRI telah berkomitmen untuk mendistribusikan 20.000 unit KPR FLPP pada tahun 2024.

BACA JUGA:  Semakin Kuat dan Hebat, BRI Cetak Laba Rp60,4 Triliun

Hal ini berdasarkan tren permintaan dari Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang terus meningkat terhadap rumah subsidi lewat aplikasi Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan (SIKASEP) milik Kementerian PUPR.

“Melihat dari potensi aplikasi SIKASEP terkait pemintaan dari MBR atas rumah Subsidi FLPP, masih terdapat sebanyak lebih dari 18 ribu unit yang dapat dilakukan proses kredit. Hal tersebut juga menunjukkan bahwa permintaan rumah subsidi masih tinggi walaupun terjadi kenaikan harga rumah KPR subsidi,” ucap Handayani.

BACA JUGA:  Makin Keren dengan Tampilan Baru, Transaksi Pakai BRImo Makin Seru

Kendati demikian, Handayani menyadari tantangan besar di depan mata seiring dengan melimpahnya penawaran (over supply) rumah subsidi yang dibangun/dijual oleh pengembang.

Oleh sebab itu, BRI akan terus berupaya melayani proses kredit secara cepat dan prudent, serta memperhatikan kualitas rumah agar dapat memberikan manfaat dan kepuasan kepada MBR.

BACA JUGA:  Kredit UMKM BRI Capai Rp1.068,7 triliun, Bukti Konkret Keberpihakan Ekonomi Kerakyatan

Sejauh ini BRI menyalurkan KPR Subsidi di rumah tapak, namun BRI tetap melayani penyaluran kepada Rumah Susun dengan lebih selektif dan cermat dalam melakukan analisa kredit. “Adapun kualitas kredit kategori NPL KPR subsidi Bank BRI masih terjaga dalam kondisi sehat dengan angka NPL% masih dibawah 1%,” jelas Handayani.

Sebagaimana sebelumnya, KPR Sejahtera FLPP ditujukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah dengan total penghasilan keluarga, suami dan istri maksimal Rp8 juta per bulan.

Program ini khusus untuk kepemilikan rumah pertama atau belum memiliki rumah, belum pernah menerima subsidi perumahan, wajib dihuni dan tidak boleh dijual, disewakan, serta dikontrakkan selama 5 tahun pertama.

Dengan konsep hybrid bank, BRI masih melayani KPR melalui kantor-kantor cabang yang tersebar di Indonesia. Di sisi lain, pengajuan KPR BRI juga dapat dilakukan secara digital melalui aplikasi BRISPOT, sehingga calon nasabah tidak perlu datang langsung ke kantor cabang.

Aplikasi BRISPOT terbukti memudahkan konsumen dalam mengajukan pinjaman KPR secara daring kapan dan di mana saja. Calon nasabah pun dapat melakukan tracking atau memantau progress pengajuan KPR tersebut secara real time online.

Adapun Dokumen Persyaratan KPR FLPP Dokumen yang harus disiapkan antara lain:

Redaktur: Anis Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULTRA