GenPI.co Sultra - Setidaknya 24.411 anak di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) belum memperoleh vaksin dosis pertama.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari Rahminingrum mengatakan, vaksinasi anak usia 6-11 tahun baru diberikan kepada 12.941 orang.
Sedang target sasaran anak yang duduk di bangku sekolah dasar itu adalah 37.352 orang.
”Vaksinasi anak di Kendari sudah 12.941 atau 32,6 persen untuk dosis satu,” kata Rahminingrum, Selasa (15/3).
Sementara untuk dosis dua mencapai 5.032 atau 13,5 persen dari sasaran.
Dia menjelaskan, meski vaksinasi digelar di gedung sekolah, namun pihaknya memperbolehkan warga setempat untuk mendapatkan vaksin yang dibutuhkan.
”Kebijakan ini dilakukan demi mendorong percepatan cakupan vaksinasi mulai usia anak hingga lansia,” jelasnya.
Rahmingrum meminta masyarakat yang telah melakukan vaksinasi tahap satu dan dua agar mengikuti vaksinasi hingga dosis penguat.
”Sehingga memiliki kekebalan tubuh sebagai upaya mencegah risiko terinfeksi Covid-19,” ujarnya.
Dia mengingatkan, meski sudah melakukan booster atau vaksin penguat, masyarakat tetap diminta disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes).
”Jangan mengabaikan untuk tetap memakai masker, menjaga jarak, dan rajin cuci tangan untuk memutus mata rantai penyebaran,” tegasnya.
Berdasarkan data Satuan Tugas Kewaspadaan Covid-19 Kota Kendari, hingga 15 Maret 2022 tercatat masih ada 63 kasus aktif. (ant)