GenPI.co Sultra - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari memperkuat komitmen pengembangan Kota Layak Anak (KLA) melalui Rapat Koordinasi Gugus Tugas, Kamis (17/3).
Rapat tersebut dipimpin langsung Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir di Aula Media Center kompeks Rumah Jabatan Wali Kota.
Sejumlah stakeholder tampak hadir di antaranya dari Polresta Kendari, Pengadilan Agama, Pengadilan Negeri, BNN, Kementerian Agama, Forum Anak Kendari, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Diketahui, terdapat lima klasterisasi gugus tugas, antara lain; klaster I bidang hak sipil dan kebebasan, klaster II mengenai lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif.
Lalu klaster III bidang kesehatan dasar dan kesejahteraan, klaster IV bidang pendidikan pemanfaatan waktu luang dan seni budaya, serta klaster V mengenai perlindungan khusus.
Sulkarnain mengatakan, kegiatan itu tidak hanya membahas soal kelanjutan program layak anak untuk mengejar predikat KLA utama, namun juga memastikan Kota Kendari betul-betul ramah buat anak.
”Tentu berbicara ini penting sekali untuk melibatkan berbagai stakeholder dan ini menunjukkan bahwa kita semua betul-betul peduli dengan anak-anak kita,” katanya.
Sulkarnain mengungkapkan, rapat koordinasi gugus tugas tersebut mesti dijadikan starting point untuk fokus terhadap pengembangan KLA.
”Anak-anak adalah prioritas, kita harus memperhatikan mereka agar terlindungi, terdampingi, dan terlayani dengan baik,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa anak-anak sudah harus dilibatkan dalam setiap aktivitas dan diskusi agar dimengerti apa yang menjadi kebutuhannya.
”Terkadang kita sebagai orang tua sok tahu mewakili perasaan anak-anak kita. Padahal belum tentu itu yang dibutuhkan,” tuturnya.
Sulkarnain berharap, Tim Gugus Tugas KLA bis maksimal dalam bekerja.
”Dan tidak berhenti pada sekedar penghargaan agar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” pungkas dia.