Jasinta: Harusnya Pedang Pora Sayang, Bukan Tembakan Salvo

31 Maret 2022 04:00

GenPI.co Sultra - Kepergian Lettu Marinir (Anumerta) Muhammad Ikbal menjadi duka mendalam bagi orang tua serta sang calon istri, Jasinta Firda Pertiwi.

Melalui akun media sosial Instagram pribadinya @jasintafp, wanita berparas ayu itu mencurahkan kesedihan mendalamnya.

Dia mengirimkan video sedang mengelus-elus kepala almarhum Lettu Ikbal dengan tulisan ’Tangan berhenti kusuk langsung bangun’.

”Kusuk kuduknya nanti lewat doa, ya, sayang. Mungkin kamu bisa lihat aku, tapi aku udah ga bisa liat sama pegang kamu..,” tulisnya.

Namun, Jasinta merasa bersyukur bisa menjadi cinta terakhirnya.

”Jarak udah bener-bener misahin kita bukan beda waktu dan pulau lagi. Aku bersyukur banget bisa jadi cinta terakhir kamu,” sambungnya.

Tidak hanya itu, dirinya juga mengunggah instastory upacara pemakaman dengan tembakan salvo.

”Harusnya kita upacara pernikahan pedang pora sayang, bukan upacara tembakan salvo kayak gini,” sesalnya.

Bahkan, Jasinta meminta dukungan untuk selalu semangat di kehidupan baru yang jelas sudah banyak berbeda.

”Kita memang sudah berencana tapi Allah berkehendak lain. Doain aku kuat, ya, sayang. Dukung aku, semangatin aku, peluk aku,” pintanya.

Jasinta juga diketahui mengunggah tangkapan layar chatting dirinya bersama almarhum kekasihnya di aplikasi WhatsApp yang saling menanyakan kabar.

Diketahui, Seorang prajurit TNI Angkatan Laut asal Sulawesi Tenggara (Sultra) Lettu Anumerta Marinir Muhammad Ikbal gugur diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Sabtu (26/3).

Komandan Pleton (Danton) Pos Satgas Mupe Yonif Marinir- 3 di Kwareh Bawah, Kennyam, Kabupaten Nduga, Papua itu gugur diserang oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya menggunakan senjata pelontar granat (GLM).

Jasinta Firda Pertiwi merupakan calon istri Lettu Marinir Ikbal.

Rencananya, Jasinta akan dilamar setelah Lebaran 1 Syawal 1443 Hijriah dan menikah November 2022. (mcr6/jpnn)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co SULTRA