GenPI.co Sultra - Unjuk rasa ratusan mahasiswa dan buruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Indonesia berakhir ricuh di depan kantor Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra).
Massa aksi terlibat bentrok dengan Satpol PP dan aparat kepolisian pada Kamis (31/3).
Diduga, bentrokan dipicu ratusan pengunjuk rasa yang hendak menerobos masuk ke dalam halaman kantor Gubernur Sultra.
Pantauan sementara dilapangan, seorang pengunjuk rasa mengalami luka di bagian wajah.
Pria bernama Nasrul itu mengaku jika oknum Satpol PP bertindak respresif terhadap massa.
Nasrul yang ikut berdemonstrasi mengaku terkena bogem mentah yang dilayangkan oknum Satpol PP. Tak ayal, hidungnya mengucurkan darah segar.
”Aparat Satpol PP menghantam dan menendang saya,” kata Nasul.
Seorang wanita yang ikut berunjuk rasa terlihat histeris saat bentrokan antara massa dan aparat keamanan.
”Ini kebenaran. Jangan halangi kami,” teriak wanita yang enggan disebut namanya.
Tidak lama kemudian, massa aksi berhasil merangsek masuk di halaman kantor.
Sampai dengan saat ini, ratusan buruh tersebut masih menduduki kantor Gubernur Sultra.