GenPI.co Sultra - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari memastikan tidak membuka gerai vaksinasi Covid-19 pada malam hari saat Ramadan 1443 Hijriah.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menuturkan, tidak adanya pelayanan vaksinasi malam karena terbatasnya tenaga kesehatan.
”Belum terapkan karena kami pikir tenaganya masih belum memadai,” tuturnya, Rabu (6/4).
Namun demikian, gerai vaksinasi akan diperbanyak agar masyarakat tidak terkumpul di satu titik saja.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kendari drg Rahminingrum menjelaskan, vaksin saat puasa tidak membatalkan puasa.
”Ini sesuai dengan fatwa MUI (Majelis Ulama Indonesia) dan tahun lalu pun vaksinasi tetap dilakukan di bulan puasa saat siang hari,” jelasnya.
Selain itu, Rahminingrum mengklaim bahwa vaksin tersebut tidak menimbulkan efek samping pada tubuh.
”Meskipun tidak sarapan, tapi kita kan tetap sahur jadi untuk divaksin tidak masalah,” ucapnya.
Terang dia, pihaknya bahkan lebih gencar dalam memberikan layanan vaksinasi Covid-19 selama Ramadan.
Oleh sebab itu, dia menganjurkan masyarakat untuk tetap melakukan vaksin sesuai jadwal pelayanan yang disediakan.
”Kami harap warga Kendari jangan merasa bahwa puasa ini sebagai penghalang,” terangnya.
Diketahui, gerai vaksinasi Covid-19 tetap dibuka di halaman kantor Dinkes Kendari dan puskesmas mulai pagi hingga siang hari.