GenPI.co Sultra - Sebanyak 155 desa wisata di Sulawesi Tenggara lolos Anugerah Desa Wisata Indonesia atau ADWI 2023.
ADWI merupakan program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang selalu ditunggu-tunggu seluruh desa wisata di nusantara.
Dinas Pariwisata Sultra Belli Tombili mengatakan bahwa ada 269 desa yang terdaftar di jejaring Desa Wisata Indonesia (JADESTA).
”Artinya, terdapat desa wisata yang tidak mendaftarkan desanya dalam ADWI 2023,” katanya, Senin (27/2).
Belli menjelaskan dari jumlah tersebut, 155 desa merupakan dari Sulawesi Tenggara.
”Secara keseluruhan terdapat 4.573 desa wisata yang lolos ADWI sejak dibuka pada 30 Januari hingga 26 Februari 2023,” jelasnya.
Terang dia, jumlah desa wisata di Sultra yang lolos ADWI 2023 terus meningkat dari tahun ke tahun sejak 2021.
”Jumlah desa wisata di Sultra tahun 2021 yang lolos 18, pada 2022 meningkat menjadi 79, dan 2022 berjumlah 155,” terangnya.
Imbuh dia, pada 2021 empat desa di Sultra masuk dalam kategori 300 terbaik, dua desa kategori 100 terbaik, dan satu desa kategori 50 terbaik.
Pada 2022, Sultra meloloskan 18 desa masuk kategori 500 terbaik, sebelas desa kategori 300 terbaik, tiga desa kategori 100 terbaik, dan dua desa kategori 50 terbaik.
”Dua desa tersebut adalah Desa Wisata Air Terjun Moramo, Sumber Sari, Kecamatan Moramo, Konawe Selatan dan Desa Wisata Limbo, Kecamatan Wolio, Baubau,” imbuhnya. (ant)