Wisata Mata Air Gua Kohonda’o, Terapi Spa Ikan yang Bikin Candu

28 Maret 2022 18:00

GenPI.co Sultra - Destinasi wisata alam Gua Kohonda’o terletak di tenggara Pulau Wangi-Wangi, tepatnya di desa Liya Togo. Penduduk lokal menyebutnya Tangga Seribu.

Dikutip dari situs Dispar Sultra, Senin (28/3), gua ini terbentuk secara alami dan curam. Jika Anda belum tahu, di dalamnya terdapat mata air.

Masing-masing sumber mata air sudah terpetakkan. Ada yang digunakan untuk permandian hingga rumah tangga.

Bahkan, satu kolam dikhususnya bagi wisatawan untuk terapi ikan.

Saat kaki Anda dicelupkan ke dalam air, ikan-ikan mungil dengan segera akan mengerumuni kaki dan memakan sel-sel kulit mati sehingga kaki akan terasa lebih bersih dan segar.

Sebelum ada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), warga sekitar memanfaatkan mata airnya untuk kebutuhan rumah tangga sehari-hari, termasuk dikonsumsi.

Sekarang, mata air ini menjadi sumber air cadangan disaat air sedang tidak mengalir.

Nah, jika Anda sedang mengunjungi Benteng Keraton Liya, kurang afdal jika belum datang ke Kohonda’o.

Objek wisata ini hanya berjarak 300 meter dari pusat perkampungan Desa Liya Togo.

Anda bisa berjalan kaki atau dapat ditempuh dengan sepeda motor.

Pemandangan saat menuju ke tempat ini sungguh memukau. Bagaimana tidak, disepanjang perjalanan Anda akan tercengang melihat panorama pantai dari kejauhan.

Ini karena jalan setapak yang Anda lalui adalah sebuah bukit. Sehingga, Anda dapat melihat hamparan pulau-pulau yang masih hijau ditambah dengan keindahan birunya laut.

Pada ujung setapak, Anda akan menemukan tempat yang cukup curam. Di sini, Anda harus menuruni anak tangga. Inilah alasan mengapa tempat ini dikenal dengan sebutan Tangga Seribu.

Anda akan diajak menuruni sebanyak 223 anak tangga. Saat musim hujan, Anda harus lebih hati-hati karena anak tangga cukup licin. (*)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULTRA