GenPI.co Sultra - Kapal Feri diketahui masih menggunakan Dermaga Plencengan sebagai tempat sandar dalam melayani angkutan Lebaran 2022.
Hal itu terjadi karena kondisi Movable Bridge (MB) atau jembatan bergerak di pelabuhan Penyeberangan Batulo Kota Baubau masih memprihatinkan.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Penyeberangan Baubau-Waara Bony Herya di Baubau mengatakan, kapal itu masih beroperasi di Plencengan karena untuk mengurangi risiko.
”Jangan sampai ada yang jatuh atau apa, makanya belum bisa dipakai apalagi aktifitas kendaraan berat,” katanya, Jumat (22/4).
Diketahui, beberapa tahun belakangan ini kondisi MB di penyeberangan Baubau belum dapat digunakan lagi secara maksimal.
Hal tersebut disebabkan karena kondisinya rusak dan berkarat sehingga sangat rawan patah dengan adanya beban muatan berat.
Menurut dia, kondisi Plencengan yang ada tersebut masih bisa digunakan dalam melayani arus mudik dan balik Lebaran 1443 Hijriah.
”Sampai saat ini Plencengan itu masih digunakan, bahkan selama ini kapal-kapal feri yang beroperasi dan sandar dengan jadwal secara bergantian itu belum ada kendala,” ujarnya.
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Arus Mudik Lebaran 2022, Kapal Feri Sandar di Dermaga Plencengan Baubau
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News