Alasan Anjal dan Gepeng Tidak Pernah Hilang di Kendari, Baru Tahu

Alasan Anjal dan Gepeng Tidak Pernah Hilang di Kendari, Baru Tahu - GenPI.co SULTRA
Seorang anak sedang mengamen di salah satu ruas jalan di Kota Kendari. (Foto: Apriliana Suriyanti/GenPI.co)

GenPI.co Sultra - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kendari mencatat sebanyak 28 orang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) ditertibkan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial (Kabid Rehsos) Dinsos Kendari Husni Mubaraq mengatakan, angka tersebut berdasarkan hasil asesmen selama bulan Maret.

”Kami data dan cari informasi terkait siapa mereka, alamat, dan apakah mereka pernah menerima bantuan atau belum,” tuturnya, Selasa (29/3).

Dia mengungkapkan, fenomena kambuhan tersebut masih dilakukan oleh orang yang sama. Menariknya, ke-20 orang itu merupakan warga luar Kendari.

”Delapan orangnya baru warga kota,” sebutnya.

Menurut Husni, untuk mengentaskan masalah tersebut dibutuhkan sinergitas antara pemerintah dan masyarakat.

”Masalah itu tidak akan selesai karena pengguna jalan masih antusias memberikan uang dan barang kepada mereka,” katanya.

Sehingga, dia meminta seluruh pengguna jalan untuk berhenti menjadi sumber penghasilan anjal dan gepeng.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya