Demo Amis Ando di Depan Polda Sultra Ricuh, Polisi Terjatuh

27 Juni 2022 16:00

GenPI.co Sultra - Puluhan massa dari keluarga almarhum Amis Ando dan mahasiswa kembali menggelar demonstrasi alias demo di depan Mapolda Sultra.

Aksi berlangsung ricuh karena massa pengunjuk rasa memaksa merangsek masuk ke dalam Mapolda dihadang aparat keamanan.

Massa terlibat saling dorong dengan personel Propam Polda Sultra.

BACA JUGA:  Organ Amis Bolak-balik dikirim Muna-Makassar, Begini Kata Polisi

Polisi juga terlihat menarik kerah baju, bahkan sempat melontarkan perkataan yang kasar terhadap pendemo.

Seorang personel polisi juga terlihat terjatuh saat merampas ban bekas yang hendak dibakar oleh demonstran.

BACA JUGA:  Lelet Ungkap Kasus, Mahasiswa dan Keluarga Amis Demo Polda Sultra

Beruntung, kasi berhasil diredam petugas yang mengajak massa duduk bersama di belakang ruang jaga Propam Polda Sultra.

Keponakan Amis Ando Jafir mengatakan, delapan kali berturut-turut pihaknya melakukan aksi unjuk rasa di Mapolda Sultra.

BACA JUGA:  Polda Sultra Ambil Alih Kasus Amis Ando, 8 Polisi Diperiksa

”Namun, titik terang terkait penyebab kematian paman saja belum juga terungkap,” katanya, Senin (27/6).

Jafir menilai, pihak Polda Sultra seperti ikut acuh tak acuh dengan permasalahan ini.

”Kenapa biar hasil autopsinya tidak diberikan. Kami keluarga sangat menantikan itu,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang tahanan Polres Muna Amis Ando mendadak meninggal dunia pada, Rabu (3/5).

Amis Ando meninggal usai diamankan dan ditahan selama 12 jam di Mapolres Muna.

Anggota keluarga korban Fajar tidak terima dengan meninggalnya Amis Ando. Bahkan dirinya mengaku menemukan kejanggalan dalam kematian korban.

”Di leher korban ada bekas lebam dan telinganya keluar darah,” ujar Fajar, Kamis (4/5). (mcr6/jpnn)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULTRA