Rebutan Wanita, 7 Pelaku Bacok Pria Asal Konawe Selatan

29 Juni 2022 14:00

GenPI.co Sultra - Sebanyak tujuh remaja diciduk polisi karena melakukan penganiayaan menggunakan senjata tajam. Diduga, motif penyerangan karena masalah wanita.

Peristiwa tersebut terjadi di kawasan Bundaran Adi Bahasa, Kecamatan Baruga.

Para pelaku diketahui adalah R, 18; MFH, 15; MW, 16; RL, 18; RR, 16; MR, 15; dan AM, 19. Sementara korban adalah AS, 18.

BACA JUGA:  Preman Kampung di Kendari Tebas Korban Pakai Badik, Paha Terbakar

”Para pelaku ditangkap Buser 77 Satreskrim di tempat terpisah sejak pukul 06.00 hingga 09.00 WITA,” kata Kasat Reskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi.

Terang dia, peristiwa bermula ketika AS dan teman-temannya hendak pulang ke rumah usai bermain biliar di Kendari.

BACA JUGA:  Tebas Pakai Parang, Buronan 4 Tahun Ditangkap di Muna Sultra

Rumah AS berada di Desa Alebo Jaya Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan.

Setiba di sekitar Bundaran Adi Bahasa, tiba-tiba korban dan teman-temannya diadang para pelaku yang tidak dikenal sebanyak sepuluh orang dan saling berboncengan.

BACA JUGA:  Dor! Pria di Kendari Sultra Ditembak Kepalanya, Temannya Dibacok

”Para pelaku langsung melemparkan parang ke arah kaki korban dan menendang motor korban yang mengakibatkan AS terjatuh,” jelasnya.

AS saat itu masih sempat berusaha melarikan diri, namun terus dikejar oleh para pelaku dengan menggunakan parang.

Pelaku kemudian menebas hingga mengakibatkan pergelangan tangan sebelah kanan robek. Korban kemudian berlari ke rumah warga untuk meminta pertolongan.

”Pemicu permasalahan tersebut diduga karena masalah perempuan antara korban dan tersangka Openg yang masih dalam pengejaran,” terangnya.

Atas perbuatannya, para pelaku yang ditangkap dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.

”Ancaman lima tahun enam bulan penjara,” tegasnya. (ant)

Redaktur: Hanif Adi Prasetyo

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SULTRA