GenPI.co Sultra - Mahasiswa Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari menggelar kegiatan nonton bareng alias nobar film dokumenter tragedi kematian Randi dan Yusuf Kardawi.
Randi dan Yusuf Kardawi merupakan mahasiswa UHO Kendari yang tewas dalam demonstrasi RUU KUHP di Gedung DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 26 September 2019 lalu.
Para mahasiswa yang nobar berasal dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmi Politik (FISIP). Nobar itu berlangsung di halaman FISIP pada Jumat, (23/9).
Koordinator Ruang Sipil Sultra Safaat menjelaskan, nobar tersebut digelar untuk merefleksikan kematian Randi dan Yusuf Kardawi.
Kegiatan itu juga bertujuan memasifkan konsolidasi bahwa perjuangan mereka tidak boleh dilupakan.
”Untuk kembali membangkitkan semangat teman-teman mahasiswa yang hari ini memang sudah mulai memudar dan pesimis,” ucapnya.
Mahasiswa yang datang mayoritas mengenakan baju berwarna hitam.
Selain nobar, para mahasiswa disuguhkan sejumlah pertunjukan seperti; pembacaan puisi, orasi mimbar bebas, monolog dan menyalakan lilin untuk mengenang almarhum Randi dan Yusuf Kardawi.
Sementara itu, Kapolresta Kendari Kombes Muh Eka Fathurrahman menegaskan, akan terus mendukung segala kegiatan penyampaian pendapat yang dilakukan mahasiswa.
”Kami harap, jangan ada ajakan-ajakan untuk mengarah ke tindakan yang memprovokasi massa untuk melakukan tindakan anarkis,” tegas dia. (mcr6/jpnn)