GenPI.co Sultra - Direktur utama atau Dirut BRI Sunarso dinobatkan sebagai Tokoh Pembiayaan dan Pemberdayaan UMKM.
Penghargaan yang diberikan saat gelaran Rakyat Merdeka Award untuk Indonesia Pulih dan Bangkit 2022 itu tidak lepas dari peran Sunarso sebagai master mind.
Di mana, PT Bank Rakyat Indonesia konsisten dan sukses memberdayakan dan mengedukasi pelaku usaha di segmen UMKM.
Penghargaan itu oleh Sunarso didedikasikan untuk seluruh insan BRILiaN, istilah untuk para pekerja BRI.
”Saya dedikasikan penghargaan ini kepada Insan BRILiaN yang telah memberikan kontribusi terbaiknya kepada BRI dan untuk Indonesia,” tuturnya.
Tidak hanya itu, penghargaan yang diterima juga didedikasikan untuk seluruh nasabah BRI.
”Penghargaan ini juga saya persembahkan untuk seluruh nasabah UMKM BRI yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia,” sambungnya.
Dia menegaskan bahwa Sunarso menegaskan bahwa UMKM di Indonesia sangat membutuhkan edukasi secara konsisten dan berkelanjutan.
”BRI saat ini dan ke depan akan semakin fokus untuk memberdayakan dan mengedukasi pelaku usaha di segmen UMKM,” tegasnya.
Sejak awal pandemi, BRI tetap mempertahankan sustainability kinerja dan berperan aktif mendukung pemerintah dalam percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Strategi lain, yakni BRI melakukan penyelamatan terhadap UMKM yang berperanan krusial terhadap perekonomian Indonesia.
Tercatat, UMKM memberikan kontribusi sebesar 60,3 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
Tidak hanya itu, UMKM menyerap 97 persen tenaga kerja dan menyediakan 99 persen lapangan kerja di Indonesia.
”Selama pandemi BRI menyelamatkan UMKM dengan strategi business follows stimulus,” jelasnya.
Selama Sunarso memimpin BRI sejak 2019, Surnarno mampu kembali menetapkan BRI untuk kembali ke khitahnya sebagai bank UMKM.
”Ke depan, BRI akan terus fokus di UMKM, bahkan akan tumbuh ke bawah dengan go smaller ke segmen mikro, bahkan ultra mikro,” terangnya. (*)