GenPI.co Sultra - Mendekati tradisi mudik Lebaran, vaksinasi penguat di Kota Kendari sangat rendah, yaitu baru mencapai 15,09 persen. Padahal booster jadi syarat utama mudik.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari Rahminingrum mengatakan, total target sasaran vaksinasi booster adalah 265.147 orang.
”Vaksin dosis ketiga kita atau booster saat ini baru mencapai 34.614 orang dengan persentase 15,09 persen dari sasaran,” katanya, Jumat (22/4).
Diketahui, pemerintah menegaskan vaksin booster menjadi salah satu syarat utama untuk mudik.
Apabila belum melakukan vaksin booster, masyarakat yang ingin mudik harus menunjukkan bukti tes swab antigen.
Kebijakan tersebut diterapkan dalam arus mudik Lebaran untuk mencegah kenaikan kasus Covid-19.
Rahminingrum mengimbau masyarakat tak menjadikan Ramadan sebagai alasan untuk tidak vaksin.
”Kami harap warga Kendari jangan merasa bahwa puasa ini sebagai penghalang,” imbaunya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News