Ketua TP PKK Kendari ini tampil maksimal dengan aksesoris yang dikenakan di atas hijabnya.
”Sebenarnya dari atas sampai bawah ini punya makna, ya, seperti manik yang berwarna emas ini berarti kesejahteraan,” ujar Sri.
Di tempat yang sama, Sulkarnain mengungkapkan alasan menggunakan pakaian adat sebagai dress code pada acara HUT Kendari.
BACA JUGA: Jelang HUT Kendari, Wali Kota Sulkarnain Siapkan Hadiah Ini
”Ini menggambarkan bahwa kita tetap mempertahankan jati diri dan siap menerima perubahan di masa depan,” pungkasnya.
Perlu diketahui, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kendari memakai pakaian adat khas Sultra, antara lain; adat Tolaki, Buton, Muna, dan Morenene.
BACA JUGA: HUT ke 58, Gubernur Ali Mazi Ajak Warga Bangga Jadi Anak Sultra
Bahkan, beberapa di antara mereka ada pula yang mengenakan pakaian adat Bugis dan Madura.
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News