Nugraha Karya Desa BRILiaN Dapat 1 Miliar dari BRI

Nugraha Karya Desa BRILiaN Dapat 1 Miliar dari BRI - GenPI.co SULTRA
Ini adalah acara penutup dari program Desa BRILiaN 2023 yang juga merupakan puncak dari rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan pada tanggal 9 - 10 Januari 2024.

Sunarso menambahkan bahwa dalam menjalankan bisnisnya BRI akan terus menciptakan value. Baik dalam hal meng-create economic value dan juga social value secara keseluruhan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program pemberdayaan serta pendampingan.

Sunarso menegaskan bahwa program Desa BRILiaN ini merupakan contoh dan fungsi peranan yang unik. Dimana dalam satu program, dua tujuan terpenuhi, yakni menumbuhkan economic value, sekaligus social value.

“Program Desa BRILiaN ini adalah contoh nyata komitmen BRI sebagai perusahaan BUMN dalam menerapkan economic value dan social value secara bersamaan, sehingga tidak perlu dipertentangkan, dengan kemampuan BRI menavigasi tantangan dengan baik maka tujuan perusahaan dapat tercapai dengan baik,” jelas Sunarso.

BACA JUGA:  BRI Peduli Dukung Kegiatan Bertani di Kota Medan

Sementara itu, dalam sambutannya Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengapresiasi BRI yang telah berkomitmen memberikan pemberdayaan kepada desa di seluruh Indonesia secara kontinyu salah satunya melalui program Desa BRILiaN.

”Program ini menjadi suatu terobosan mendorong desa di seluruh Indonesia untuk mampu mengembangkan potensi Desa, meningkatkan kapabilitas baik berupa peningkatan softskill dan hardskill melalui aktivitas pemberdayaan yang berkesinambungan yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Desa,” ujar Teten.

BACA JUGA:  Kinerja Gemilang di 2023, BRI Raih Lebih Dari 200 Penghargaan, 53 Diantaranya Bertaraf Internasional

Di sisi lain, Wamen BUMN Kartika mengungkapkan Kementerian BUMN terus mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional melalui pemberdayaan segmen UMKM yang notabene memiliki kontribusi terhadap PDB sebesar 60,5% serta penyerapan tenaga kerja sebesar 96,9% dari total penyerapan tenaga kerja nasional.

“Untuk mencapai hal tersebut, UMKM perlu dibekali dengan literasi bisnis, sehingga dapat mengoptimalkan setiap peluang yang ada; dibekali dengan literasi digital, sehingga proses bisnis dapat disesuaikan dengan berkembangnya teknologi saat ini, serta didorong untuk melakukan inovasi sehingga dapat terus menciptakan nilai tambah dapat bertahan di tengah persaingan bisnis,” urai Kartika.

BACA JUGA:  Lewat Acara UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR, Brand Minyak Telon Ini Semakin Terkenal

Kartika pun turut mengapresiasi inisiatif BRI dalam menjalankan program Desa BRILiaN. “Program Desa BRILiaN perlu terus dilanjutkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan menegaskan peran BUMN, sebagai value creator dalam memberikan manfaat bagi masyarakat,” tambahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya