GenPI.co Sultra - Gunung Siontapina di Kecamatan Lasalimu, Buton, Sultra dianggap menjadi lokasi yang sangat sakral bagi warga setempat.
Gunung ini menjadi lokasi masyarakat melaksanakan upacara Tatura dengan ritual memberikan sesajen pada hutan.
Tradisi turun temurun itu dipercaya dapat menjaga hutan sehingga mampu memberikan manfaat kepada kehidupan manusia.
BACA JUGA: Ritual Kendi Nusantara, Gubernur Sultra Bawa Tanah dan Air Sakral
Upacara Tatura dilaksanakan selama tiga hari, di mana warga yang mendaki di Gunung Siontapina akan menginap selama empat hari.
Pada hari pertama, masyarakat mengadakan ritual samburea atau membersihkan kawasan puncak.
BACA JUGA: Melongok Tradisi Unik saat Air Laut Surut di Wakatobi Sultra
Hari berikutnya adalah ritual sangka menyaksikan anak-anak perempuan menari di atas batu.
Terakhir adalah ritual matano atau upacara adat pemutaran payung kesultanan Buton.
BACA JUGA: Kampung Adat Wapulaka, Perdesaan Asri yang Kental Tradisi Leluhur
Tetua adat La Denggele menuturkan, kegiatan tersebut digelar saat musim kemarau atau biasanya pada bulan Oktober.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News