Ramai Usaha Kuliner Kambing Hitam Sampah Menggunung di Kendari

Ramai Usaha Kuliner Kambing Hitam Sampah Menggunung di Kendari - GenPI.co SULTRA
Petugas kebersihan mengangkat sampah dari tempat penampungan sementara untuk diangkut ke tempat pemrosesan akhir sampah di Kota Kendari. (Foto: Antara)

GenPI.co Sultra - Volume sampah di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) meningkat 20 ton per hari pada Juni 2022.

Data yang dirilis Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) setempat, rata-rata produksi sampah di Kendari bulan Juni menjadi 180 ton per hari.

Sementara, pada Maret per harinya produksi sampah hanya 180 ton.

BACA JUGA:  Produksi Sampah di Kendari Naik 400 Ton saat Bulan Ramadan, Hmm

”Sampah masih didominasi oleh limbah rumah tangga,” kata Kepala Bidang Persampahan dan Pengelolaan Limbah B3 DLHK Kendari Adi Jaya Purnama di Kendari, Kamis (9/6).

Adi menerangkan bahwa sebagian besar sampah di Kota Kendari berupa plastik, kardus, dan pembungkus makanan.

BACA JUGA:  Sampah di Kendari Menumpuk, DLH Sebut Kesadaran Warga Meningkat

Pihaknya menilai, meningkatnya produksi sampah di Kendari tidak lepas dari ramainya usaha kuliner.

”Ini membuat warga kota lebih sering makan di luar atau di rumah makan, oleh karena itulah produksi sampah mengalami peningkatan,” klaimnya.

BACA JUGA:  Sampah Lebaran di Baubau Capai 120 Ton Per Hari, Petugas Kaget

Terang dia, dinas mengoptimalkan kinerja petugas pengangkut sampah untuk menanganinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya