Berkat BRI, Produk Bandeng Poklahsar Bilvie Tembus Luar Negeri

Berkat BRI, Produk Bandeng Poklahsar Bilvie Tembus Luar Negeri - GenPI.co SULTRA
Kelompok pengolahan dan pemasar (Poklahsar) Bilvie bidang produk olahan ikan bandeng. (Foto: BRI)

GenPI.co Sultra - Mantan TKI Midah Dahmalia, 40, memutuskan membuat kelompok pengolahan dan pemasar (Poklahsar) Bilvie usai pulang dari Malaysia.

Berawal dari tekad kuat dan kreativitas serta potensi yang ada membuat Midah berhasil membuka kelompok usaha klaster perempuan dibidang pengolahan ikan bandeng.

”Saya dulu eks TKI. Rata-rata yang saya tahu mantan TKI itu ketika sudah pulang ke Indonesia itu bingung mau kerja apa. Jarang yang kepikiran buka usaha,” kata Midah.

Midah kemudian berpikir untuk membuka usaha dengan merekrut teman-teman eks TKI, khususnya perempuan.

Di sisi lain, besarnya potensi budidaya bandeng di Kota Serang, khususnya di kelurahan Sawah Luhur Kecamatan Kasemen, menarik minat kelompok pembudidaya ikan.

Peluang terbuka tidak hanya meraup rupiah dalam bentuk bandeng segar. Tapi menyulapnya menjadi macam-macam produk yang memiliki nilai tambah lebih.

Dari sini, lahir usaha pengolahan sate bandeng dan bermacam-macam produk olahan dari bandeng yang digagas Midah sebagai ketua Poklahsar Bilvie.

Poklahsar Bilvie yang dibentuk pada 2015 dengan anggota lima orang ini beralamat di lingkungan kemang RT01 RW02 Kelurahan Penancangan, Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang, Banten.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya