”BRI memberikan dana sebesar Rp80 juta untuk membeli alat yang dibutuhkan,” ungkapnya.
Midah berharap, kelompok usahanya akan terus berinovasi dan produk Poklahsar Bilvie bisa ekspor ke seluruh Asia dan ke Timur Tengah.
Direktur Bisnis Kecil dan Menengah BRI Amam Sukriyanto mengungkapkan bahwa BRI UMKM EXPO(RT) BRILIAN PRENEUER salah satu upaya menaikkelaskan pelaku UMKM dan mendorong agar dapat go global menjangkau ke pasar internasional.
Hal ini merupakan komitmen BRI untuk terus mendorong kemajuan dan pengembangan kapasitas serta kualitas dari UMKM dan produk UMKM di Indonesia.
”Sehingga produk-produk UMKM Indonesia dapat berkompetisi di dalam dan luar negeri,” ucap Amam.
Dengan keunikan, kualitas dan kontinyuitas yang terus terjaga, diharapkan produk UMKM Indonesia dapat memenangkan persaingan global yang semakin ketat.
”Termasuk dapat menopang perekonomian nasional baik di masa krisis maupun pasca pandemi,” ungkapnya.
Imbuh dia, pemberdayaan menjadi kunci penting untuk mengangkat peran perempuan agar mampu berkarya dan berdikari.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News