Dia menyebut, semakin banyak objek wisata tersebar di Kota Kendari, pendapatan asli daerah (PAD) pun akan semakin meningkat.
”Selain PAD, di sana (wisata budaya) terdapat edukasi atau pembelajaran tentang sejarah perjuangan mempertahankan negara ini,” jelas politisi Partai Golkar.
DPRD Kota Kendari disebut telah berulang kali mengusulkan ke dinas dariwisata, namun hingga saat ini belum ada tindaklanjut serius.
”Sebagai langkah awal, Pemkot Kendari perlu melakukan identifikasi tinggalan budaya pada masa Kolonialisme,” saran Sahabuddin seperti dikutip situs Dispar Sultra, Sabtu (30/4). (*)
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News